Thursday, December 2, 2010

Bingung Dapat SMS “Siswa Bertanya Apa Arti Sahabat”

Bingung Dapat SMS “Siswa Bertanya Apa Arti Sahabat”

Menurut saya Arti Sahabat adalah teman yang tidak bisa dilupakan dan selalu ada di samping bukan berada di depan ataupun di belakang….ITULAH SAHABAT
Sahabat bukan orang terdekat dan terbaik, saat ini kebaikan orang saya yakin tidak akan abadi selain kebaikan orang tua kepada anaknya dan kebaikan Allah SWT kepada makhluk ciptaannya. Kadan kebaikan anak kepada orang tuanya pun sekarang diragukan keabadiannya buktinya banyak anak durhaka, membunuh orang tuanya dll.
Orang yang sudah kita anggap sebagai sahabat terbaik kadang juga ada yang berkhianat dan bahkan ada yang mencelakai kita….dan ada juga orang yang sudah kita anggap orang jahat tetapi dapat membantu kita dalam saat kesulitan. Itulah anehnya yang namanya manusia mana yang sahabat dan mana yang lawan dalm hitungan detik bias berubah….
Ada sebuah cerita nyata.
Menjelang lebaran tahun 2007 saya kost di Jakarta. Kos tersebut terdiri beberapa kamar/ruang kebetulan kamar kost tepat didepan kamar kost saya kosong/ belum ada penghuninya. 5 hari menjelang lebaran ada seorang pemuda yang rencananya kost didepan kost saya tetapi waktunya sudah hampr berbuka puasa. Meihat kondisi kamar masih kotor saya tdak tega untuk pemuda itu tidur di kamar yang masih otor dan belum di Pel akhirnya dengan rasa belaskasihan kuajak dia untuk tidur dikamarku ….APAKAH YANG TERJADI….ku terbangu jam 2 malam..dan rasanya aneh……semua pintu terbuka dan HP ku yang basanya berbunyi jam 2 malam untuk membangunkan aku membeli nasi untuk makan saur ternyata tidak berbunyi juga. Lama kelamaan aku sadar bahwa semalam aku mengajak seseorang tidur di kamarku ternyata orang tersebut sudah tidak dikamar. HP, Kipas Angin Setrika Listrik, ATM hilanglah sudah bersama pemuda tersebut. Dan juga Dompet teman saya yang pada saat itu tidur di kamar saya juga. Jam 2.30 aku langsung keluar dengan motor pinjaman menyusuri jalan dari Terminal Angkot JABABEKA hingga terminal bus Cikarang disana ada pemuda yang berpakaian mirip dengan pelaku hamper saja Helm ku pukulkan padanya untung masih ada yang menahan pukulan saya…ternyata orang tersebut bukan si pelaku yang aku cari pada waktu itu
Itulah kisah ARTI SAHABAT DI JAKARTA tak ada yang abadi

Wednesday, September 22, 2010

Soal Remidi Elektronika kelas VII

SOAL REMIDI ULANGAN HARIAN 1
MATA PELAJARAN ELEKTRONIKA
KELAS VII

1. Dibawah ini yang termasuk bahan konduktor adalah…

a. Besi
b. Germanium
c. Silicon
d. Kaca

2. Bagian atom yang bermuatan listrik positif adalah…

a. Neutron
b. Proton
c. Elekron
d. Nukleon

3. Di bawah ini yang merupakan bahan penyekat listrik yang baik adalah

a. Perak
b. Tembaga
c. Karet
d. Aluminium

4. Lintasan electron disebut…

a. Valensi
b. Orbit
c. Lubang / hole
d. Shell elektron

5. Suatu rangkaian yang tiada ujung pankalnya dinamakan…

a. Rangkaian terbuka
b. Rangkaian tertutup
c. Rangkaian seri
d. Rangkaian campuran

6. Baterey dan accumulator termasuk…

a. Energi listrik
b. Arus listrik
c. Sumber tegangan
d. Tahanan listrik

7. Dibawah ini yang bukan nama lain dari tahanan listrik adalah….

a. Hambatan
b. Resistansi
c. Resistor
d. Tegangan

8. Apabila salah satu dari dua benda saling tarik menarik akan terjadi….

a. Arus listrik
b. Hambatan listrik
c. Hukum Ohm
d. Sumber listrik

9. Setrika dan solder merupakan gejala listrik yang menimbulkan…

a. Panas
b. Magnet
c. Kimia
d. Bunyi

10. Tegangan yang menyebabkan electron bebas mengalir dalam suatu penghantar dinamakan….

a. Arus listrik
b. Tegangan listrik
c. Hambatan listrik
d. Sumber tegangan


Jawablah pertanyaan ini dengan benar
1. Apa yang kamu ketahui tentang molekul?...
2. Sebutkan 4 faktor yang mempengaruhi besar-kecilnya hambatan listrik!
3. Sebutkan 3 Contoh bahan konduktor!
4. Sebutkan contoh perubahan energi listrik menjadi :
a. Kimia
b. Cahaya
c. Suara
5. Jelaskan apa yang dimaksud dengan 1 Volt!

Sunday, August 29, 2010

Soal Remidi TIK

REMIDI ULANGAN HARIAN 1
TIK kelas VII
SMP N 2 PURBALINGGA

I. PILIHAN GANDA
1. Berdasarkan rentang waktunya peralatan komunikasi dibedakan menjadi 2 yaitu ….
a. media komunikasi masa lalu dan modern
b. media komunikasi masa lalu dan kuno
c. media komunikasi modern dan masa kini
d. media komunikasi jaman dahulu dan kuno


2. Salah satu ciri media komunikasi modern ….
a. tulisan pada daun lontar
b. tulisan pada batu
c. kentongan, bedug
d. menggunakan medan listrik


3. Yang bukan contoh media komunikasi masa lalu ….
a. bedug
b. prasasti
c. asap
d. radio

4. Untuk menyampaikan berita suku Indian di AS menggunakan ….
a. kentongan
b. bedug
c. suara
d. asap


5. Yang bukan contoh peralatan modern ….
a. telepon
b. bedug
c. telegraf
d. televisi


6. Mesin/alat untuk mengirim dan menerima pesan dari jarak jauh ….
a. Telegraf
b. Telepon
c. Radio
d. TV


7. Alexander Graham Bell adalah penemu ….
a. Telegraf
b. Telepon
c. Radio
d. TV


8. Fasilitas yang dimiliki alat ini adalah 3G, Video Call, SMS, MMS ….
a. Telegraf
b. Handphone
c. TV
d. Radio


9. Peralatan yang mirip foto copy jarak jauh ….
a. Walkie talkie
b. TV
c. Radio
d. Faximili


10. Jaringan komunikasi tanpa kabel yang menggunakan gelombang radio atau frekuensi sebagai media penghantar informasi ….
a. TV
b. Walkie talkie
c. Radio
d. Faksimili

II. ESSAY
1. Alat komunikasi tradisional yang terbuat dari kayu berongga disebut?...
2. Alat hitung yang diciptakan Blaise Pascal adalah?...
3. bahasa yang dgunakan pada komputer generasi kedua adalah....dan....
4. Sebutkan peralatan komunikasi zaman dahulu!...
5. Sebutkan 3 ciri-ciri komputer generasi ke tiga!...

Selamat mengerjakan

Saturday, August 21, 2010

Hujan Darah Kekuasaan Allah SWT

HUJAN DARAH di India,
HUJAN KATAK di Jepang,
HUJAN IKAN DI AUSTRALIA,
HUJAN METEOR di INDONESIA
AIR TERJUN DARAH di Benua ANtartika
Itu semua tanda-tanda kekuasaan Allah SWT
Mari temen-temen semua tingkatkan iman kita pada Allah SWT.




Wednesday, July 28, 2010

Selamat berjuang

Jangan salahkan aku jika aku melepaskn semua itu.............
Karen kamu yang sebagai pemimpin tak mau tau keadaan disekitarmu..........
Perjuanganku sudah cukup banyak untuk menyelesaikn tugas-tugasmu............
Tapi apa imbalanmu untukku.........
"SUNGGUH SAKIT SAAT PERTANYAANKU KAU ABAIKAN!"
......Aku hanya ingin kao menjadi pemimpin yg profesional..........
Hanya alasan SIBUK kao tinggalkan tugas dan tanggung jawabmu......
SELAMAT BERJUANG!......
di masa kepemimpinanmu !........
Memang aku masih anak kecil,
Memang aku masih anak bau kencur,
Memang aku masih ...........
Apakah aku belum punya hak bertanya!....
Apakah begitu sifat orang dewasa
Yang selalu menindas orang-orang kecil
SELAMAT BERJUANG!......
di masa kepemimpinanmu saat ini!........


Mungkin ini posting ku yang paling jelek
karena mungkin ini kutulis saat sakit dalam hatiku memuncak
mohon maaf jika kamu tersinggung dengan tulisanku ini
tapi dengan membaca tulisanku ini kuharap kamu sadar
akan semua tugas dan tanggung jawabmu
Semoga Allah SWT. melimpahkan rahmat untukmu...

Monday, July 5, 2010

BUNDA

Syair buat BUNDA

ku buka album biru
penuh debu dan usang
ku pandangi semua gambar diri
kecil bersih belum ternoda

pikirkupun melayang
dahulu penuh kasih
teringat semua cerita orang
tentang riwayatku


kata mereka diriku slalu dimanja
kata mereka diriku slalu dtimang

nada nada yang indah
slalu terurai darinya
tangisan nakal dari bibirku
takkan jadi deritanya

tangan halus dan suci
tlah mengangkat diri ini
jiwa raga dan seluruh hidup
rela dia berikan

oh bunda ada dan tiada
dirimu kan slalu ada di dalam
hatiku /.......

Saturday, July 3, 2010

CINTA TAK PERNAH MEMINTA

Cinta tidak pernah meminta, ia sentiasa memberi, cinta membawa penderitaan, tetapi tidak pernah berdendam, tak pernah membalas dendam. Di mana ada cinta di situ ada kehidupan; manakala kebencian membawa kepada kemusnahan.

Tuhan memberi kita dua kaki untuk berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar dan dua mata untuk melihat. Tetapi mengapa Tuhan hanya menganugerahkan sekeping hati pada kita? Karena Tuhan telah memberikan sekeping lagi hati pada seseorang untuk kita mencarinya. Itulah namanya Cinta.

Cinta sejati adalah ketika dia mencintai orang lain, dan kamu masih mampu tersenyum, sambil berkata: aku turut bahagia untukmu.

Jika kita mencintai seseorang, kita akan sentiasa mendoakannya walaupun dia tidak berada disisi kita.

Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba. Jangan sesekali menyerah jika kamu masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.

Perasaan cinta itu dimulai dari mata, sedangkan rasa suka dimulai dari telinga. Jadi jika kamu mahu berhenti menyukai seseorang, cukup dengan menutup telinga. Tapi apabila kamu Coba menutup matamu dari orang yang kamu cintai, cinta itu berubah menjadi titisan air mata dan terus tinggal dihatimu dalam jarak waktu yang cukup lama.

Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangunkan kembali kepercayaan.

Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dan bercinta dengan orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterima kasih atas kurniaan itu.

Cinta bukan mengajar kita lemah, tetapi membangkitkan kekuatan. Cinta bukan mengajar kita menghinakan diri, tetapi menghembuskan kegagahan. Cinta bukan melemahkan semangat, tetapi membangkitkan semangat

Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat, dan kemarahan menjadi rahmat.

Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintai, tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan cintamu kepadanya.

Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu. Hanya untuk menemukan bahwa pada akhirnya menjadi tidak bererti dan kamu harus membiarkannya pergi.

Tuhan ciptakan 100 bahagian kasih sayang. 99 disimpan disisinya dan hanya 1 bahagian diturunkan ke dunia. Dengan kasih sayang yang satu bahagian itulah, makhluk saling berkasih sayang sehingga kuda mengangkat kakinya kerana takut anaknya terpijak.

Kadangkala kamu tidak menghargai orang yang mencintai kamu sepenuh hati, sehinggalah kamu kehilangannya. Pada saat itu, tiada guna sesalan karena perginya tanpa berpatah kata lagi.

Jangan mencintai seseorang seperti bunga, kerana bunga mati kala musim berganti. Cintailah mereka seperti sungai, kerana sungai mengalir selamanya.

Cinta mampu melunakkan besi, menghancurkan batu, membangkitkan yang mati dan meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak menjadi pemimpin. Inilah dasyatnya cinta !

Permulaan cinta adalah membiarkan orang yang kamu cintai menjadi dirinya sendiri, dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kamu inginkan. Jika tidak, kamu hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kamu temukan di dalam dirinya.


Kata-kata cinta yang lahir hanya sekadar di bibir dan bukannya di hati mampu melumatkan seluruh jiwa raga, manakala kata-kata cinta yang lahir dari hati yang ikhlas mampu untuk mengubati segala luka di hati orang yang mendengarnya.

Kamu tidak pernah tahu bila kamu akan jatuh cinta. namun apabila sampai saatnya itu, raihlah dengan kedua tanganmu,dan jangan biarkan dia pergi dengan sejuta rasa tanda tanya dihatinya

Cinta bukanlah kata murah dan lumrah dituturkan dari mulut ke mulut tetapi cinta adalah anugerah Tuhan yang indah dan suci jika manusia dapat menilai kesuciannya.

Bukan laut namanya jika airnya tidak berombak. Bukan cinta namanya jika perasaan tidak pernah terluka. Bukan kekasih namanya jika hatinya tidak pernah merindu dan cemburu.

Bercinta memang mudah. Untuk dicintai juga memang mudah. Tapi untuk dicintai oleh orang yang kita cintai itulah yang sukar diperoleh.

Satu-satunya cara agar kita memperolehi kasih sayang, ialah jangan menuntut agar kita dicintai, tetapi mulailah memberi kasih sayang kepada orang lain tanpa mengharapkan balasan. (Dale Carnagie)

Monday, June 21, 2010

Membuka Pintu Hati

DENGAN NAMA ALLAH YANG MAHA PENGASIH DAN PENYAYANG

Demi Matahari dengan cahayanya di pagi hari
Demi Bulan ia mengiringi
Demi Siang bila ia menampakkan
Demi Malam bila ia menutupi
Demi Bumi yang di bentangan di atasnya

Maka apakah mereka tidak berjalan di muka bumi,
Lalu mereka mempunyai hati yang dengan itu mereka dapat memahami
Atau mempunyai telinga yang dengan itu mereka dapat mendengar?
Karena sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta,
tetapi yang buta, ialah hati yang di dalam dada.

Mari sejenak kita renungkan !!!!
Bukankah setiap hari kita menghirup udara.
Sekarang kita tanya pada hati kita
” APA YANG DIBERIKAN UDARA PADAMU/ DIRI KITA????
Hati kita pasti menjawab ”KEHIDUPAN”.
Kemudian ada pertanyaan ” SIAPA YANG MAHA HIDUP / AL-MUHYII ITU”????????.
Hati kita pasti menjawab ” ALLAH ”.
Jadi kesimpulanya sebenarnya siapa sebenarnya yang memberi kehidupan itu ?????? UDARA atau ALLAH

Kemudian sekarang siapa yang ” MENGATUR UDARA ” yang kita hirup ???????,
Apakah kita bisa mangatur???????,
saat kita tidur apakah udara kita hirup berhenti ?????,
bukankah semua itu berjalan tampa kita bisa mengatur.
Tetapi siapa yang mengatur ??????,
Siapa yang Maha Pengatur / “ AL-BAARI “???
Hati kita pasti menjawab ” ALLAH ”.
Tetapi selama ini kita menyadari dan bukankah HATI KITA BUTA tidak menyadari, tidak bersukur pada saat kita bernafas...............

“Dan (ingatlah),ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: “Sesungguhnya Aku akan menciptakan seorang dari tanah liat kering (yang berasal)dari lumpur hitam yang diberi bentuk. Maka apabila Aku telah menyempurnakan kejadianya, dan telah meniupkan ruh (ciptaan)-Ku, Maka tunduklah kamu kepadanya dengan bersujud”

“Tidakkah kamu tahu bawasannya ALLAH,kepadaNya bertasbih apa yang dilangit dan bumi dan juga burung dengan mengembangkan sayapnya , masing-masing telah mengetahui cara sembahyang dan tasbihnya ,dan ALLAH Maha mengetahui apa yang mereka kerjakan” (Qs.an-Nur,41).

Saturday, May 29, 2010

SEBELAS PINTU DOSA vs NILAI RAPOR SEKOLAH

SEBELAS PINTU DOSA vs NILAI RAPOR SEKOLAH
Astaghfirullahalaziem..........ampuni aku hambaMU yang "jauh dari kesempurnaanMU" ya Allah. Sabtu subuh, saya memperoleh peringatan dari hamba Allah yang lain melalui wasilah, bersama jemaah lain yang intinya meminta maaf. Berbicara tentang “maaf” Saya lalu teringat dengan pojok kiri Koran dua hari yang lalu dengan pesan simpatik kira-kira seperti ini “pemberian maaf memang tidak akan mengubah apapun tentang masa lalu, akan tetapi setidaknya akan berpengaruh besar terhadap masa depan”. Diterangkan oleh penceramah di forum Subuh-an tersebut, bahwa tiada seorang manusiapun yang luput dari dosa, kekhilafan dan kealpaan, kecuali hamba Allah yang maksum, karena kehendak Allah untuk menjaga dari "dosa", seperti halnya Rosulullah. Oleh karenanya hanya dengan beristighfar dan menjalankan kehidupan yang "bermanfaat bagi diri sendiri serta hamba Tuhan yang lain" (menjalankan Shahadat, Sholat, Puasa, Zakat dan ber Haji bagi seorang muslim/muslimah) maka kita boleh berharap "sedikit", Allah akan mengampuni kita. Sedangkan yang "banyak" adalah otoritas Allah dengan segala keMahaKuasaNya serta keMaha PengasihSayangNya.

Semula saya agak terkejut saat sang ustadz menyampaikan peringatan mengapa wirid istighfarnya diajarkan minimal 11 kali?, alasannya karena minimal kita melakukan "dosa" melalui 11 pintu masuk, yaitu; 2 mata, 2 lubang hidung, 1 mulut, 2 telinga, 2 tangan dan 2 kaki. Secara harfiah memang itulah lubang-lubang masuknya impuls pandangan, pendengaran serta keluarnya ucapan dan cengkeraman jemari serta langkah kaki yang dapat berkontribusi menentukan dosa tidaknya kita.Orang JAWA bilang "ngeliat" (tidak sengaja) pada sesuatu objek pandangan yang diharamkan tidaklah dosa, namun kalau "ngliatin" (dengan sengaja) pada suatu objek yang di haramkan tentulah itu suatu perbuatan dosa. Demikian pula "mendengar" belum tentu dosa, namun kalau sengaja mendengarkan sesuatu "ghibah/ kejelekan dan menjelek-jelekan orang lain" seperti ngrumpi, hal itu tidak ubahnya seperti memakan bangkai saudaranya sendiri. Ini adalah tuntutan agama, yang hampir semua ichwan saya sesama muslim/muslimah harusnya tahu. Saya semakin tertunduk lesu, mengingat 11 pintu perbuatan dosa secara harfiah yang melekat dan dititipkan oleh pemilikNya ada di tubuh saya. Walaupun saya juga sadar betul bahwa 11 pintu penyebab dosa itu hanyalah alat atau indera yang secara motorik tunduk serta patuh kepada perintah yang berasal dari kumpulan syaraf pusat yang namanya cerebrum dan cerebellum (otak besar dan otak kecil). Jadi sebenarnya kesebelas pintu dosa di atas bisa menolak seluruh keterlibatan "kong kalikong" perbuatan dosa, mengingat organ indera tersebut hanyalah menjalankan perintah. Namun saat otak diperiksa “jaksa penuntut” di akherat, untuk mempertanggung jawabkan segala dosa yang diperbuat, maka otakpun dapat ingkar, dengan alasan sekedar menyimpan impuls "kemauan" untuk kemudian direflesikan ke panca indera menjadi produk perbuatan. Lalu pertanyaan berikutnya, siapa yang harus mempertanggungjawabkan perbuatan dosa itu?. Saat otak dan ke 11 pintu dosa duduk untuk menjalani Berita Acara Pemeriksaan (BAP), maka muncullah kesaksian baru bahwa sang dalang yang menggagas dan mendesain rencana besar perbuatan dosa tersebut adalah Qalbu. Malam Jum'at yang lalu saya sudah minta informasi kepada pak ustadz yang lain, untuk mengklarifikasi nama lain dari Qalbu itu, dan jawabannya adalah hati. Tapi hati yang dimaksud ini bukanlah hati dalam pengertian anatomis organ Hepar, apalagi saat kita merasakan sakit hati karena suatu peristiwa, lalu kita pegang dan atau elus-elus bagian depan dada, sambil berbicara "sakit deh hatiku!". Padahal yang kita pegang adalah jantung kita yang sedang berdebar-debar saat memperoleh rangsang dari luar yang menimbulkan kenaikan rithmis pacuan denyut jantung.Itu sebabnya "akal" yang dimaksud sebagai syarat seseorang hamba Allah menjalankan agama bukanlah sekedar otak sebagai pusat pikiran, akan tetapi juga Qalbu sebagai pelaku utama yang merencana (membuat dan mengambil keputusan) untuk memproduk suatu perbuatan, bahkan akan menjadi suatu kebiasaan. Nah dosa tidaknya perbuatan yang diproduk tersebut, harus dibandingkan dengan standar perbuatan (benchmark standardize) yang ada di dalam pedoman (Al Qur'an), tuntunan agama (Hadist Nabi) dan atau standar perilaku sosial kemasyarakatan (Sopan santun, adat istiadat) yang dijalani bersama.
Sayang,..........mulai semester ganjil tahun pelajaran 2007/2008 ini, nilai hasil belajar peserta didik (NILAI RAPOR) di sekolah pada jenjang pendidikan dasar dan menengah hampir di seantero tanah air, tidak lagi mencantumkan nilai hasil kinerja "qolbu" yang sering kita sebut sebagai afeksi (seperti kejujuran, kelakuan, kerajinan, kesetiakawanan, empaty, simpaty dll), karena sudah dijadikan satu (melalui cara menjumlah dan merata-rata) dengan nilai kinerja otak yang sering kita sebut sebagai kognisi dan keterampilan kinestikal 11 pintu dosa. Pembenarannya nilai ketiga aspek (kognitif, psikomorik dan afeksi) cukup ada di dokumen Gurunya saja, sedangkan di dalam Laporan Hasil Belajar (Rapor) peserta didik cukup satu nilai hasil perhitungan reratanya). Astaga!, bagaimana ceritanya afeksi dirata-rata dengan kognisi dan psikomorik?. Barangkali inilah yang disebut dengan korban peribahasa yang sering diajarkan guru Bahasa Indonesia kita dulu, bahwa "rajin itu pangkal pandai", walaupun kenyataannya berbeda, karena Allah sudah menciptakan kepandaian seseorang hambaNya, jauh sebelum peserta didik bersangkutan bersekolah di jenjang pendidikan dasar dan menengah. Banyak anak pandai bukan karena rajinnya saja, seperti halnya banyak pula anak yang rajin tapi tidak pernah pandai (sesuai ukuran normatif tingkat kecerdasan psikologis/IQ), karena memang hanya Allah yang Maha Tahu tentang kebaikan dibalik kondisi setiap hamba ciptaanNya.
Semoga penutup tulisan ini tidak diplesetkan dengan ungkapan bahwa penulis melakukan aktivitas "pendidikan paradoks- kontraproduktif", namun memang itulah yang terjadi dan bisa diungkapkan berdasar pemahaman "keterbatasan pikiran manusiawi". Perbedaan bukanlah untuk diperdebatkan tanpa makna dan solusi tindak lanjut untuk menjadikan sesuatu berproses lebih baik, karena hakekat perbedaan adalah "rahmat" serta keabadian, dan kita semestinya mensyukurinya!. Perdebatan ilmiah yang muncul sebagai respon dan tanggapan dari masalah ini, justru akan memperkaya khasanah serta wacana kita, agar segera dapat diSEMINAR-kan oleh Pengurus Pusat atau Wilayah IKA UT Jakarta.
Subhanallah, Allah Maha Tahu.

Monday, May 24, 2010

Satu minggu bersama Tipes

Sungguh nikmat sehat dari Allah SWT. takakan dapat tertuliskan dalam buku.... satu minggu kutelah diberi kesempatan untuk istirahat di rumah....lanjut besok....

Monday, April 12, 2010

menengok pendidikan

Sungguh malang nasib anak bangsa saat ini...
mungkin ini hanya sekedar kata hati saya yang hanya seorang lulusan D3 teknik yang belum mengerti tentang strategi pendidikan maupun pembelajaran, yang kini bekerja pada sebuah lembaga pendidikan di SMP dan SMK. sekali lagi saya mohon maaf jika tulisan ini menyinggung perasaan anda tapi ini merupakan ungkapan hati yang ingin aku ungkapkan...
.....mengepa anak-anak indonesia sekarang kelihatannya semakin bodoh dan malas?.....
mengapa terjadi seperti itu?...

menengok kebiasaan di rumah:
pada saat ini kebanyakan orang tua sudah tidak perhatian lagi denga anaknya saya bisa mengatakan seperti itu """"...karena saat ini sudah banyak anak yang ditinggalkan kedua orang tuanya dan hanya di titipkan pada kakek atau neneknya yang sudah tua hanya demi mencari uang..sampai mengorbankan kebahagiaan anaknya bersama bapak/ibunya.....

Menengok kebiasaan di sekolah
pada akhir-akhir ini banyak kelas-kelas yang rame mungkin karena kosong (tidak ada guru pembimbingnya)....maklum lah.....anak-anak toh juga seneng kalo ditinggal bapak/ibuguru)....selamat ya...untuk bapak/ibu guru yang sudah sertifikasi...hanya demi uang kau sibukkan dirimu dengan menyusun portopolio dan engkau tinggalkan anak-anak didik mu gembira di kelas tanpa ada bimbinganmu...padahal bapak/ibunya yang sebagai petani berharap anak-anaknya kelak lulus dari asuhanmu menjadi anak yang pandai dan mengerti pengetahuan agama, iptek, ilmu alam, ilmu sosial dan tau aturan (norma-norma yang ada...tapi apakah itu cara yang benar untuk mendidik anak-anaknya????..........?????.....salah satu bukti kecil yang aku dapatkan... ada sebuah kisi-kisi UJIAN SEKOLAH yang disusun oleh guru yang telah sertifikasi...
Sebagai contoh saja
mata pelajaran PKK ya...mohon maaf jangan tersinggung ya...
standar kompetensi : membuat pola
kompetensi dasar : membuat celana kolor
indikator soal : memasang retsleting

aneh ya....celana kolor tahun 2010 udah pakai retsleting kali ya...
...
...
mohon maaf untuk guru-guru yang sudah sertifikasi jangan tersinggung ya....ini hanya ungkapan hati dari orang yang IRI (mungkin).....sekali lagi saya mohon maaf mungkin tulisan ini jelek susah di pahami karena saya hanya lulusan D3 tknk bukan bahasa oookkk...

Saturday, March 27, 2010

Bocoran Kunci Jawaban UN / Unas SMA 2010

Bocoran Kunci Jawaban UN / Unas SMA 2010 Beredar Kasus beredarnya bocoran yang diklaim sebagai kunci jawaban UN, tahun ini kembali terjadi. Di sejumlah kota dilaporkan, dalam beberapa hari terakhir beredar bocoran kunci jawaban UAN via SMS.

Wah..wah, makin kacau saja dunia pendidikan kita. Kalaupun ada yang percaya dengan bocoran kunci jawaban UN itu, alangkah konyolnya. Wong kebenarannya juga tak jelas.

Karena itu, imbauan para pelaku pendidikan agar mengabaikan SMS seperti itu harus diapresiasi. Dan, percaya pada kemampuan diri sendiri.

Selamat menempuh UN. Jangan lupa belajar dan berdoa.

Saat Anak Berhenti Tersenyum

Saat Anak Berhenti Tersenyum

BELAKANGAN ini, pelecehan dan kekerasan seakan menjadi bahasa sehari-hari yang sering kita dengar di media massa. Bagi Anda yang menyayangi anak-anak, ketika mendengar kata pelecehan dan kekerasan pada anak-anak, mungkin Anda langsung membayangkan tentang caci maki, pelecehan seksual, dan kekerasan fisik pada anak.

Pada kenyataannya, pelecehan pada anak-anak tidak hanya sebatas itu, pelecehan tanpa disadari banyak dilakukan oleh para orang tua. Dengan melarang seorang anak melakukan hal-hal yang disukainya saja sebenarnya kita sudah melakukan pelecehan secara psikologis terhadap anak-anak.

Anda mungkin berpikir pelarangan tersebut (misalnya melarang anak bermain pasir) Anda tujukan untuk kebaikan sang anak juga. Namun Anda tidak menyadari bahwa pelarangan tersebut tidak hanya membatasi kebebasan sang anak, tetapi juga berdampak pada psikologisnya. Sang anak menjadi takut untuk melakukan sesuatu, inisiatif dan daya kreasinya menjadi tumpul karena anak harus menunggu persetujuan Anda sebagai orang tua agar mereka diizinkan melakukan sesuatu yang mereka inginkan.

Ketika Anda membaca buku-buku yang menceritakan tentang kekerasan pada anak-anak, Anda akan menemukan bahwa tidak semua anak diperlakukan dengan penuh kasih sayang. Ada sebagian anak yang mendapatkan kekerasan fisik akibat perbuatan yang tidak sengaja mereka lakukan, misalnya mengompol. Kekerasan secara fisik tidak hanya akan melukai fisik anak, tetapi juga akan mengganggu perkembangan mental sang anak, terutama karena mereka belum memahami sepenuhnya mengapa mereka diperlakukan semena-mena.

Di Indonesia hampir di setiap sudut jalan dapat kita temukan anak-anak jalanan. Dalam hati kecil kita pasti heran, kenapa anak-anak tersebut dibiarkan berkeliaran begitu saja di pinggir jalan dalam keadaan tak terurus. Jangankan mendapat kasih sayang, uang saja mereka harus mencari sendiri.

Sebenarnya kalau membicarakan tentang undang-undang, di Indonesia sudah ada pasal yang mengatur tentang anak-anak yang telantar seperti itu, yaitu Pasal 34 UUD 1945, tetapi sampai sekarang pelaksanaannya masih patut dipertanyakan. Sudah menjadi rahasia umum kalau pelaksanaan undang-undang di Indonesia tidak tegas, hanya sebatas teori belaka.

Belakangan sering terdengar tentang kekerasan pada anak tidak hanya sebatas pukulan dan tamparan, tetapi berkembang pada pelecehan seksual dan pemerkosaan. Pandangan kuno masyarakat Indonesia masih beranggapan bahwa hanya wanita berpenampilan seksi atau berpakaian terbuka saja yang bisa menjadi korban perkosaan. Pandangan tersebut tentu saja salah dan tidak sesuai lagi dengan perkembangan zaman saat ini.

Tidak hanya wanita yang berpakaian terbuka yang bisa menjadi korban perkosaan, anak-anak pun tak luput dari kejahatan semacam itu. Kalau dulu kita masih akan terheran-heran mendengar tentang perkosaan ayah terhadap anak kandungnya. Sekarang berita semacam itu sudah menjadi makanan sehari-hari. Di televisi dan surat kabar berita semacam itu sudah tidak ditutup-tutupi lagi.

Sayang sekali tidak banyak orang tua yang mempersiapkan anak-anaknya menghadapi pelecehan seksual semacam itu. Seks masih dianggap tabu untuk dibicarakan dengan anak-anak. Padahal seharusnya anak-anak diberikan pengetahuan tentang seks yang sesuai dengan usianya agar apabila suatu saat sang anak mendapat "perlakuan yang tidak seharusnya" dapat segera melapor kepada orang tuanya. Kebanyakan anak yang mendapat pelecehan seksual memilih untuk bungkam. Alasan eksternal dari kebungkaman itu tentu saja karena sang anak mendapat ancaman dari sang pelaku. Namun di balik itu terdapat alasan dari diri sang anak juga. Sang anak takut kalau ia tidak disayang lagi setelah orang-orang tahu ia mendapat pelecehan seksual.

Mungkin alasan tersebut terdengar lucu di telinga kita. Tetapi rupanya pikiran seorang anak jauh berbeda dengan pikiran orang dewasa. Walaupun belum memahami sepenuhnya tentang "sesuatu" yang telah terjadi pada dirinya, sebagai manusia seorang anak mempunyai naluri dan mencium ketidakberesan yang telah diperbuat orang terhadap dirinya. Setelah mendapat perlakuan yang tidak senonoh (misalnya perkosaan), seorang anak merasa ada yang hilang dari dirinya atau ada sesuatu yang salah telah menimpanya.

Beban yang diderita seorang anak perempuan yang baru saja diperkosa bukan sebatas rasa sakit pada alat kelaminnya, tetapi juga rasa malu dan sakit hati yang harus dideritanya seumur hidup, terutama setelah dewasa, ketika ia kemudian mengetahui apa yang telah menimpa dirinya secara jelas. Ironisnya, sebagian besar pelaku pemerkosaan pada anak adalah kerabat dekat atau orang yang sudah dikenal baik oleh sang anak. Orang yang selama ini disayangi oleh mereka (anak-anak tersebut) tiba-tiba berubah menjadi "monster" yang telah mengambil harga diri anak-anak tersebut.

Kejahatan terhadap anak-anak dapat terjadi kapan saja dan di mana saja. Asalkan ada kesempatan sang pelaku tidak segan-segan memuaskan nafsu berahinya terhadap anak-anak. Yang mengherankan, tidak hanya anak perempuan yang bisa menjadi korban pelecehan seksual. Survei yang dilakukan Pusat Krisis Terpadu untuk Perempuan dan Anak RSUPN Cipto Mangunkusumo (PKT RSCM), dari seluruh kasus pelecehan (kekerasan) seksual pada anak, terdapat sekian persen anak laki-laki yang menjadi korban kasus pencabulan atau sodomi.

Di Indonesia sebenarnya telah dibuat undang-undang tentang kekerasan pada anak, misalnya Pasal 287 KUHP, yakni tentang persetubuhan anak di bawah umur dan Pasal 290 KUHP tentang perbuatan cabul terhadap anak di bawah umur. Namun patut disayangkan, kejahatan seksual pada anak seperti ini seperti dianggap angin lalu saja karena hukuman yang diberikan terhadap pelakunya sama sekali tidak sebanding dengan rasa sakit dan malu yang harus ditanggung sang anak seumur hidupnya. Pasal 287 KUHP saja mematok hukuman maksimal 9 tahun atas kejahatan seksual pada anak tersebut.

Kekerasan pada anak memang topik yang tidak ada habis-habisnya untuk dibicarakan, karena orang tua yang "normal" atau menganggap anak sebagai harta tak ternilai tidak akan sampai kepada pikiran mengapa kejahatan seksual dilakukan pada anak-anak, masa di mana seorang manusia sedang tumbuh dengan lucu-lucunya. Dalam hal ini mencari tahu sebab-sebab pelaku melakukan kejahatan seksual bukanlah hal yang penting. Yang lebih penting adalah menghindarkan anak dari pengetahuan seks yang tidak sehat.

Seperti yang diungkapkan oleh Gede Prama, anak-anak adalah gerbong kehidupan yang membawa cinta kasih. Apa yang Anda lakukan bersama anak-anak akan dikenang terus oleh mereka di kemudian hari.(Myrna mahasiswi Fakultas Ilmu Komunikasi Unpad.)
Sebening tetesan embun pagi
Secerah sinarnya mentari
Bila ku tatap wajahmu ibu
Ada kehangatan di dalam hatiku

Air wudhu selalu membasahimu
Ayat suci selalu di kumandangkan
Suara lembut penuh keluh dan kesah
Berdo`a untuk putera-puterinya

Oh Ibu ku, engkaulah wanita
Yang kucinta seumur hidupku
Maafkan anakmu, bila ada salah
Pengorbananmu tanpa balas jasa

Ya Alloh ampuni dosanya
Sayangilah seperti menyayangiku
Berilah ia kebahagiaan
Di dunia dan Akherat
Sebening tetesan embun pagi
Secerah sinarnya mentari
Bila ku tatap wajahmu ibu
Ada kehangatan di dalam hatiku

Air wudhu selalu membasahimu
Ayat suci selalu di kumandangkan
Suara lembut penuh keluh dan kesah
Berdo`a untuk putera-puterinya

Oh Ibu ku, engkaulah wanita
Yang kucinta seumur hidupku
Maafkan anakmu, bila ada salah
Pengorbananmu tanpa balas jasa

Ya Alloh ampuni dosanya
Sayangilah seperti menyayangiku
Berilah ia kebahagiaan
Di dunia dan Akherat

Basic dasar bagi seorang penyiar

Basic dasar bagi seorang penyiar adalah menguasai materi/bahan siaaran. Seorang penyiar akan di katakan SMART, apabila dia sudah siap akan materi yang akan disampaikan buat pendengarnya. Materi akan sempurna jika dia sudah menguasai 5 w+ 1H yaitu:
Who : siapa
what : apa
where : dimana
when : kapan
why/how : kenapa+bagaimana
Etc.......
(Piramida terbalik)Naskah siaran yang akan di obrolkan. tergantung dengan segmentasi dari radio maing-masing (Pasang pasar/Market) Misal : Teenager 16 -24 th.Sesudah mendapat materi siaran,kita akan melihat target audience. Misal : 16-24 th dan jam siran :Pagi,Siang,MalamApa yang di lakukan audience di jam2 tersebut (di lihat dari sisi info/materi siaran)Etc.......Kalo udah tau pasti target audience,maka kita akan menyusun materi siaran atau istilahnya di sebut dengan kwadran :1 jam terdiri 4 kwadran (per 15 menit)Etc..........tugas penyiar yang merangkap sebagai produser adalah mengevaluasi program.apakah program tersebut ada respon/fitback dari audience.

Wednesday, March 24, 2010

PERNAHKAH?....

Pernahkah Anda mengendarai mobil melewati rute yang rutin Anda lewati, Anda begitu tenggelam dalam pikiran Anda hingga Anda sadar Anda telah sampai di tujuan tanpa dapat mengingat proses perjalanan tersebut? Sebuah contoh lain: saat Anda menonton sebuah pertandingan bola di televisi, Anda demikian fokus pada pertandingan tersebut sehingga Anda melupakan sekeliling Anda dan dapat ikut berteriak gembira ketika tim favorit Anda mencetak gol. Contoh-contoh diatas adalah proses hipnosis sederhana yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari kita.
Pikiran kita memiliki pengaruh yang sangat besar dan sangat kuat terhadap tubuh kita. Berikut ini adalah sebuah percobaan sederhana untuk menunjukkan kepada Anda betapa kuat dan besarnya pengaruh pikiran kita terhadap tubuh kita
Bayangkan Anda mengambil sebuah jeruk lemon, dan besarnya sebesar kepalan tangan Anda, warnanya kuning cerah, sekarang rasakan teksturnya di telapak tangan Anda, lalu sekarang bayangkan Anda membelah dua jeruk lemon tersebut dengan sebuah pisau, lalu bayangkan Anda mengangkat potongan jeruk lemon tersebut dan memerasnya di atas mulut Anda. Rasakan cairan jerus yang tersebut mengalir di lidah Anda. Anda mengecap semua sari-sarinya yang masam sekali, rasakan betapa masam nya jeruk itu...dan apa yang terjadi?....mulut Anda sekarang memproduksi banyak sekali saliva atau air liur, dan hal ini terjadi karena sesuatu yang tidak nyata, .....Anda hanya membayangkan jeruk lemon tersebut di pikiran anda!